Bakteri
Materi Daring Kelas X
BAB 4. Bakteri
Kompetensi Dasar 3.5
Mengidentifikasi struktur, cara hidup, reproduksi dan peran bakteri dalam kehidupan
Tujuan Pembelajaran :
1. Siswa dapat menyebutkan pengertian bakteri2. Siswa dapat mengetahui struktur bakteri
3. Siswa mampu menjelaskan cara hidup bakteri
4. Siswa mampu menjelaskan reproduksi pada bakteri
5. Siswa dapat mengetahui peran bakteri dalam kehidupan
A. Pengertian Bakteri
Bakteri merupakan makhluk hidup prokariot yang paling sederhana.
Mereka kebanyakan hidup bebas dan terdapat dimana-mana. Bakteri
berperan penting dalam kehidupan manusia karena sebagian besar
diantaranya dapat memberi manfaat dan hanya sedikit yang tergolong
patogen. Selain itu, bakteri adalah makhluk hidup terkecil yang memiliki
struktur seluler.
Mereka hanya dapat dilihat dengan bantuan mikroskop sehingga
bakteri disebut mikroorganisme atau mikrob.
Pada umumnya, sel bakteri
berbentuk bulat dengan diameter sekitar 0,5 u (mikron). Bakteri yang
berbentuk batang ukuran lebarnya sekitar 0,2-2 u dan panjang 1,0-15 u.
Ukuran bakteri dapat juga dipengaruhi oleh umur bakteri. Bakteri yang
umurnya 2 sampai 6 jam, ukuran selnya leih kecil daripada yang berumur
24 jam.
Antoni van leeuwenhoek
(1632-1723)
Ilmuwan yang pertama kali melihat bakteri
yang ditemukan di giginya.
Bakteri dapat ditemukan di beberapa lingkungan, seperti ditanah, debu, air, dan udara, serta
didalam tubuh hewan dan tumbuhan. Selain itu, bakteri juga ditemukan di tempat-tempat yang panas
dengan suhu 60 *C atau lebih. Namun, jenis bakteri yang ditemukan berbeda untuk setiap lingkungan
yang ditempatinya.
Bakteri adalah salah satu golongan organisme prokariot tidak mempunyai selubung inti . bakteri sebagai makhluk hidup tertentu memiliki informasi genetik berupa DNA, tapi tidak terlokalisasi dalam tempat khusus (nukleus) dan tidak ada membran inti. Bentuk DNA bakteri adalah sirkuler, panjang dan biasa disebut nukleoid.
B. Ciri-Ciri Bakteri
- Merupakan mikroorganisme yang rata-rata berukuran lebar 0,5 – 1 mikron dan panjang hingga 10 mikron
- Dapat hidup di berbagai lingkungan, misalnya ditubuh organisme, tanah, air tawar, air laut.
- Dinding selnya dapat tersusun atas polisakarida yang berkaitan dengan protein, membentuk peptidoglkan atau asam muramik. Dari dalam sel nya ada yang mengeluarkan lendir, lendir membungkus dinding sel hingga membentuk kapsul. Bakteri kapsul biasanya merupakan bakteri patogen.
- Bakteri ada yang memiliki flagela (cambuk) yang digunakan untuk bergerak. Ada pula bakteri tanpa flagel yang dapat bergerak, namun belum diketahui bagaimana mekanisme bergeraknya.
- Jika kondisi lingkungan buruk, beberapa bakteri dapat membentuk spora didalam sel. Karena spora berada didalam sel, maka disebut endospora. Endospora berdinding tebal sehingga tahan terhadap panas dan lingkungan buruk.
C. Struktur Tubuh Bakteri
Bakteri tersusun atas dinding sel dan isi sel. Disebelah luar dinding sel terdapat selubung atau kapsul. Didalam
sel bakteri tidak terdapat membran dalam (endomembran)dan organel bermembran seperti kloroplas dan mitokondia
Syamsuri, Istamar, Dkk. 2006. Biologi Untuk Sma Kelas X Semester 1. Jakarta : Erlangga.
D. Bentuk Bentuk tubuh Bakteri
- Bakteri kokus merupakan kelompok bakteri dengan bentuk dasar bulat. Bentuk kokus dapat berupa :
- Monokokus merupakan bakteri berbentuk kokus tunggal. Contohnya, Naisseria gonorrhoeae, penyebab penyakit gonore
- Diplokokus merupakan bakteri kokus yang tersusun berpasangan. Contohnya, Diplococcus pneumoniae, penyebab penyakit pneumonia (radang paru-paru).
- Streptokokus merupakan bakteri kokus yang tersusun seperti bentuk rantai. Contohnya, Sterptococcus pyogenes, penyebab demam jengkering dan sakit tenggorokan serta s. Thermophilus, untuk membuat yogurt.
- Stafilokokus merupakan bakteri kokus yang tersusun seperti segerombolan buah anggur. Contohnya, Staphylococcus aureus.
- Sarsina merupakan bakteri kokus yang tersusun empat-empat sehingga tampak seperti kubur
- Bakteri Basil merupakan kelompok bakteri dengan bentuk dassar batang. Bentuk basil dapat berupa :
- monobasil merupakan bakteri basil tunggal. Contohnya e. Coli, Lactobacillus, dan Salmonella thyphi.
- Diplobasil merupakan bakteri basal yang tersusun berpasangan.
- Streptobasil merupakan bakteri basil yang tersusun bergandengan memanjang sehingga tampak seperti bentuk rantai. Contohnya, Azotobacter dan Bacillus anthracis.
Pada bakteri basil, letak, bentuk, dan ukuran endosporanya bervariasi. Sebagian bakteri memiliki
endospora pada bagian tengah. Contohnya pada Bacillus anthracis, bakteri penyebab penyakit antraks.
Sebagian bakteri ada pula yang memiliki endospora pada bagian ujung selnya. Contohnya pada Clostridium tetani, bakteri penyebab penyakit tetanus. Selain itu, beberapa bakteri lainnya memiliki
endospora didekat salah satu ujung tubuhnya contohnya pada Clostridium botulinum, bakteri yang
penyebab botulisme (keracunan dalam makanan).
- Bakteri Spirila merupakan kelompok bakteri dengan bantuk dasar spiral. Contohnya Treponema pallidum, bakteri penyebab penyakit sifilis. Salah satu modifikasi dari bakteri spirilia adalah bentuk koma. Contohnya, Vibrio cholerae, bakteri penyebab penyakit kolera.
Daftar Pustaka
Sudjadi, bagod, dkk. 2006. Biologi Sains Dalam Kehidupan. Jakarta : yudhistira.Syamsuri, Istamar, Dkk. 2006. Biologi Untuk Sma Kelas X Semester 1. Jakarta : Erlangga.
Tugas
1. Gambarkan struktur tubuh bakteri di kertas 1 lembar, jelaskan fungsi dari masing-masing organel tubuh bakteri.
2. buatlah tabel yang terdiri dari kolom bentuk-bentuk bakteri, contoh bakteri, peranannya (menyebabkan apa atau berfungsi untuk apa)
3. scan dan kirimkan dalam bentuk file PDF di halaman classroom. beri nama dan kelas di sudut kanan atas pada setiap lembar jawaban (tulis tangan)
Good Job,
BalasHapusMateri anda sangat bermanfaat
Bagus buk
BalasHapusMaterinya sangat bermanfaat
Bagus buk
BalasHapusMaterinya bermakna dan bermanfaar
Bagus buk materinya bermanfaat
BalasHapusBagus buk,materinya sangat jelas dan mudah di pahami.
BalasHapusSemoga selalu bermanfaat buat saya buk,
Trmksh
Saya sebagai bukti sudah membaca dan tugas dengan baik
BalasHapus